/* Ads dari Propeller -------------------------- */ Warung Internet

Instalasi OpenSUSE 11.0 berbasis GUI

OpenSUSE 11.0 merupakan salah satu Sistem Operasi yang termasuk dalam keluarga besar Linux. Sistem Operasi ini, dapat diinstalasi secara GUI (Graphical User Interface) dan Text Mode. Pada GUI, akan cenderung pada grafik, sehingga user dapat melakukan aktifitas seperti layaknya Windows XP/Vista. Namun bila mengenai Text Mode, user hanya disuguhkan teks, yang seluruh perintah-perintahnya juga berasal dari tekt.

Pada kesempatan kali ini, kita coba untuk menginstall Sistem Operasi Linux OpenSUSE 11.0 berbasis GUI. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

Masukkan DVD Instalasi openSUSE 11.0 pada DVD-R/RW ROM.

Sebelum mengistalasi OpenSuse 11.0, atur terlebih dahulu setting BIOS. Saat melakukan booting tekan “Del” atau “F2” sesuai perintah pada PC untuk masuk setting BIOS.

Boot computer dengan DVD-R/RW ROM sebagai pilihan pertama pada boot device priority di BIOS.

Sebelum menginstalasi, tekan “F3” untuk mengatur Vidio Mode. Lalu pilih Teks Mode Pilih Installation. Pada pilihan ini, kita dapat mengubah pilihan bahasa untuk instalasi, ukuran layar, lokasi sumber instalasi (DVD atau melalui network), pilihan kernel dan tambahan driver.

Kita akan masuk ke posisi Welcome Screen. Tekan “Alt+N”


OpenSUSE akan melakukan deteksi hardware dan sistem yang ada. Tunggu beberapa saat hingga proses deteksi selesai dilakukan.


Pilihan berikutnya adalah pilihan instalasi, apakah berupa Instalasi Baru, Update atau Perbaikan Instalasi Sebelumnya. Karena proses ini merupakan instalasi awal, pilih New Installation. Tekan “Alt+N”

Berikutnya adalah menentukan waktu dan area waktu (Time Zone). Tekan “Alt+E” untuk memilih area, missal pilih Asia. Tekan “Alt+Z” untuk memilih Time Zone. Misal, Jakarta jika memang tinggal di daerah Indonesia. Lalu tekan “Alt+H” untuk memilih Hadware clock Set To UTC. Kemudian tekan “Alt+N” untuk Next/melanjutkan.


Pilihan berikutnya adalah menentukan desktop manager. Tersedia berbagai pilihan, baik Gnome (Alt+G), KDE 3.5 (Alt+D), KDE 4(Alt+K) maupun Other(Alt+O)

Setelah menentukan Desktop Manager, tahap selanjutnya adalah menentukan formasi harddisk. Jika sudah memiliki data pada harddisk, tahap ini adalah tahap yang perlu perhatian extra agar jangan sampai data yang sudah ada termasuk kedalam bagian yang akan diformat. Misal partisi yang akan dibuat sebanyak 3: Tekan “Alt+C” untuk membuat partisi baru dengan partisi …… Lalu tekan “Alt+N” untuk Next.


Tahap berikutnya adalah menentukan nama user dan password sistem. Untuk kemudahan, kita bisa menggunakan password sistem sebagai password admin (root).
Tekan “Alt+U” untuk User’s full Name
Tekan “Alt+U” untuk Username
Tekan “Alt+P’ untuk Password
Tekan “Alt+O” untuk confirm Password
Lalu tekan “Alt+N” untuk Next.


Sebelum proses instalasi dilakukan, ada overview mengenai pilihan yang sudah dilakukan. Kita masih bisa melakukan perubahan dari halaman overview ini. Lalu tekan “Alt+I” untuk instalasi.


Jika muncul kotak dialog seperti dibawah, kita takan “Alt+I” untuk Install.


Tahap terakhir adalah proses konfigurasi secara otomatis untuk menentukan resolusi layar dan konfigurasi hardware lainnya.


Tekan “Alt+N” untuk melanjutkan. Selanjutnya computer akan melakukan boot kembali dan OS OpenSUSE sudah dapat digunakan.

1 komentar:

Steph said...

Great reading your bloog

Post a Comment

Berikan Kritik dan Saran Anda !!!